Kamu Mungkin Saja Cocok denganTerapi Ozon Untuk Kesehatan
Terapi ozon untuk kesehatan sepertinya mulai mendapatkan perhatian setelah kegunaannya diaplikasikan pada masyarakat yang terdampak oleh pandemi dan menghasilkan efek yang positif. Hasil ini dikonfirmasi pada sebuah jurnal penelitian yang dilakukan oleh Hernandez et.al., di tahun 2020. Hasilnya, pasien dengan terapi ozon memiliki waktu pemulihan yang lebih cepat dibandingkan dengan grup placebo atau grup yang tidak menerima terapi ozon.
Lantas, apakah hanya orang-orang yang terkena dampak pandemi yang perlu melakukan terapi ozon? Jawabannya adalah tidak.
Pada praktiknya, terapi ozon paling cocok dilakukan bagi orang-orang yang:
Terapi Ozon Untuk Kesehatan
Terapi ozon untuk kesehatan merupakan salah satu terapi alternatif dengan memberikan tubuh kadar oksigen yang optimal sehingga tubuh dapat menjalankan fungsi metabolismenya dengan baik. Saat oksigen sebagai pembawa nutrisi makanan memiliki jumlah yang cukup, maka penyerapan gizi akan berjalan maksimal, membuat sistem kekebalan tubuh juga mendapatkan asupan yang cukup.
Efektivifitas terapi ozon untuk kesehatan sebagai mediator terapi untuk pengobatan penyakit tertentu, dimulai sejak tahun 1950-an. Bahkan sebenarnya lebih lama lagi sejak tahun 1800-an, para dokter di Jerman, mulai menemukan catatan bahwa pemberian gas ozon dalam jumlah tertentu dapat merangsang sistem kekebalan tubuh pasien, terutama untuk mereka yang menderita gangguan kesehatan kronis. Dan hingga hari ini, teknik penyembuhan dengan media ozon telah banyak memberikan manfaat positif bagi kesehatan manusia.
Mencegah penuaan dini
Ozon atau gas oksigen dengan tiga molekul atom secara alamiah ozon adalah oksidator yang kuat sekaligus dikenal sebagai bagian dari pelindung bumi dari sinar UV agar tidak secara radikal masuk. Karena sifat alamiahnya ini, dalam konsentrasi tinggi ozon berisiko menjadi racun bagi beberapa organisme hidup. Tapi sebaliknya dosis yang tepat akan menjadikannya sebagai antioksidan alami yang dapat mencegah terjadinya penuaan.
Mengurangi keluhan penyakit jantung
Berdasarkan kesaksian dari salah satu pasien yang melakukan terapi ozon, penyumbatan jantung yang dideritanya berangsur-angsur membaik setelah melakukan terapi ozon rutin. Hal ini disebabkan karena terapi ozon membantu proses detoksifikasi darah dan pembuluh darah dari penumpukan lemak dan toksin di dalam tubuh.
Menurunkan kadar gula darah yang tinggi
Terapi ozon dapat membantu penderita diabetes untuk menstabilkan kadar gula dalam darah. Ketika ozon berikatan dengan darah, makan sirkulasi darah akan menjadi lebih lancar karena oksihemoglobin yang terbentuk lebih banyak. Oksihemoglobin ini akan membawa kelebihan gula untuk diuraikan keluar melalui sistem ekskresi tubuh.
Mengurangi infeksi virus, bakteri dan jamur
Sudah menjadi rahasia umum bahwa terapi ozon dapat membantu melawan infeksi. Dalam penelitian RJ Rowen (2018), terapi ozon digunakan untuk melawan infeksi akut dan hasilnya ternyata sangat menggembirakan. Gas-gas ozon ternyata dengan mudah merusak membran sel mikroorganisme penyebab penyakit tersebut.
Studi klinis mengenai terapi ozon terus dilakukan hingga saat ini, bahkan aplikasinya mulai diterima di kalangan masyarakat sebagai salah satu terapi alternatif yang memberi banyak manfaat. Apabila anda memiliki keluhan kesehatan, anda dapat mempertimbangkan terapi ozon dan menghubungi layanan pelanggan kami untuk konsultasi gratis.