Germanium hadir di semua materi tumbuhan dan hewan hidup dalam jumlah jejak mikro. Terapi germanium ini memiliki atribut terapeutik termasuk peningkatan kekebalan, pengayaan oksigen, pembersihan radikal bebas, analgesia dan detoksifikasi logam berat. Studi toksikologi mendokumentasikan penyerapan dan eliminasi cepat Germanium dari tubuh, dan keamanannya. Uji klinis dan penggunaan dalam praktik pribadi selama lebih dari satu dekade telah menunjukkan kemanjuran Germanium dalam mengobati berbagai penyakit serius.
Manfaat melakukan terapi Germanium adalah :
- Meningkatkan immunitas tubuh.
- Mencegah penyakit degeneratif seperti stroke, alzheimer, osteoporosis.
- Menstimulasi peredaran darah agar lancar kembali
- Membantu proses penyembuhan penyakit kritis, termasuk kanker, Sifat anti-virus dan immunologi Germanium, termasuk induksi interferon, makrofag, sel-sel penekan T dan peningkatan aktivitas sel pembunuh alami, menyarankan potensi kemanjurannya dalam mengobati dan / atau mencegah AIDS (Goodman, 1988).
Di beberapa negara Asia Timur seperti Jepang, Republik Korea, Taiwan, dan Cina, germanium dihargai dan diberi peran penting dalam perawatan kesehatan (Asai 1981; Kamen 1987; Satgé 2004), khususnya: (1) apresiasi makanan kaya akan germanium, seperti jamur rak, ginseng, sanzukon, kacang air, biji boxthorn, bawang putih, dan komprei; (2) penggunaan suplemen makanan germanium organik; (3) produksi dan konsumsi air yang sangat kaya akan germanium; (4) memanfaatkan produk kosmetik seperti pemijat kulit yang mengandung germanium murni. seorang ahli kimia dan penggemar germanium Jepang bernama Dr. Kazuhiko Asai, mendirikan Institut Penelitian Germanium pada tahun 1969, lembaga pertama di dunia yang berfokus pada mempelajari senyawa organik germanium untuk menemukan potensi maksimum germanium.
Di Jepang dan Republik Korea, air alami dan buatan yang kaya akan germanium dianggap berharga untuk keperluan minum dan terapeutik, dan tersedia sebagai produk dalam kemasan seperti Air Yaksan, Air Sansuryeo, Air Mineral Alpha Germanium, Air Putih Germanium, dan Rota Air Mineral Germanium.
Dari penelitian Sandra Goodman pada tahun 1988, dinyatakan bahwa senyawa germanium berfungsi sebagai pembersih radikal bebas berdasarkan ketersediaan elektron untuk berinteraksi dengan elektron beracun yang tidak berpasangan. Germanium, dalam dosis rendah meningkatkan kadar GSH Glutathione (tereduksi), memberikan perlindungan terhadap radikal bebas yang timbul secara endogen, penambahan kadar oksigen dan pembersihan darah.
Senyawa Germanium, dikomplekskan dalam struktur jaringan kisi, terikat dengan atom oksigen bermuatan negatif yang tersedia untuk “menangkap” ion hidrogen bermuatan positif, dan logam berat seperti merkuri dan kadmium. Karena senyawa germanium mengikat dan melepaskan ion hidrogen (H +), senyawa ini membebaskan pasokan oksigen tubuh yang masih ada, dan dengan demikian secara efektif memperkaya pasokan oksigen tubuh sendiri (Levine dan Kidd, 1986). Efek pengayaan oksigen Germanium sebagian dapat menjelaskan efek terapeutiknya yang luas pada begitu banyak kondisi yang beragam.
Penelitian telah menghubungkan kekurangan oksigen dengan kanker; peningkatan penyediaan oksigen oleh senyawa germanium mungkin berperan dalam aktivitas onkogenik positifnya. Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, disarankan untuk menggabungkan Germanium dengan terapi ozon, karena keduanya dapat sinkron dalam memberikan oksigenasi bagi tubuh, sehingga pemulihan yang cepat dan memuaskan.
Perangkat medis yang mengandung Ge32 dan dalam bentuk Optik, pasangan alat sebelumnya adalah Dome.
Aplikasi Penggunaan Terapi Geranium
Prinsip kerja alat Optik Ge Genuine adalah menyalurkan partikel-partikel Ge di sasaran titik-titik akupunktur dan di sekitar daerah yang sakit. Tindakan germanium dilakukan selama 30 menit, apabila pasien mengalami sakit kanker stadium tingkat tinggi, apabila dilakukan tindakan tersebut pasien akan merasakan panas di sekitar daerah yang sakit.
Tertarik untuk mengetahui lebih lanjut soal terapi germanium? Hubungi Kami disini.