Serat Jangan Sampai Seret

Best Ozone Therapy in Bali

Serat Jangan Sampai Seret

Serat adalah bagian dari makanan yang tak dapat dicerna dan diserap oleh tubuh. Serat tidak termasuk nutrisi, tapi serat sangat diperlukan oleh tubuh karena kemampuannya mengikat cairan. Kandungan air pada serat pun tinggi sehingga salah satu fungsinya adalah membantu proses buang air besar secara teratur dan normal. Serat membatu mempercepat sisa-sisa makanan melalui saluran pencernaan untuk diekskresikan keluar. Tanpa bantuan serat, feses dengan kandungan air rendah akan lebih lama tinggal dalam saluran usus dan kesulitan untuk keluar karena gerak peristaltik usus menjadi lebih lamban.

Beberapa penelitian membuktikan bahwa rendahnya kadar kolesterol dalam darah ada hubungan dengan tingginya kandungan serat dalam makanan. Tanpa serat yang cukup, usus besar harus bekerja ekstra kuat untuk mengeluarkan feses. Lama kelamaan usus tidak mampu lagi memberikan tekanan ekstra kuat, sehingga timbul pendarahan dan muncul wasir. Secara umum wasir dapat dibagi 2 yaitu wasir yang terjadi di luar tubuh (dapat terlihat) dan wasir yang terjadi di dalam tubuh (tidak dapat terlihat tetapi penderita dapat merasakannya). Serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mencegah terjadinya aterosklerosis atau penyumbatan pembuluh darah yang terjadi karena lemak. Apabila sumbatan terjadi di pembuluh darah jantung maka akan menyebabkan penyakit jantung koroner, sednagkan bila terjadi di otak, akan menyebabkan stroke. Serat bahkan dapat mencegah terjadinya kanker payudara. Dalam salah satu penelitian di Australia, diketahui bahwa perempuan yang mengonsumsi serat hingga 30 gram per hari memiliki risiko kanker payudara yang lebih rendah.

Dalam menu sehari dengan 2100-2200 kalori dalam Angka Kebutuhan Gizi (AKG) harian, komposisi gizi yang seimbang diperoleh dari

  • 3 porsi nasi (@100 gram)
  • 2 porsi lauk hewani (daging atau ayam atau ikan atau telur)
  • 2 porsi lauk nabati (tempe atau tahu atau kacang-kacangan yang lain)
  • 1 porsi camilan (umbi-umbian)
  • 3 porsi aneka sayuran
  • 2 porsi aneka buah-buahan

Di samping sisi baiknya, serat juga mempunyai beberapa hal yang bersifat negatif. Serat menjadi penyebab ketidaktersediaan beberapa zat gizi. Sebagai contoh, penyerapan vitamin D dapat terganggu karena kehadiran serat. Mekanisme ini terjadi karena serat juga berperan besar terhadap pengikatan asam empedu, yang memiliki fungsi dalam pencernaan dan penyerapan lemak. Jika lemak terhambat penyerapannya makan vitamin larut lemak (A,D,E,K) juga terhambat penyerapannya. Untuk mengantisipasi efek negatif serat, sebaiknya serat tetap dikonsumsi dalam jumlah yang seimbang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ozone Therapy by Mr.Chai